Amurang, kawanuaplus.com ÔÇô Bupati Minahasa Selatan (Minsel) Christiany Eugenia Paruntu, SE bersama Country Head PT Cargill Amurang Indonesia Mr. Jean Louis Guillao meluncurkan program kemitraan antara pemerintah dan swasta pertama di Indonesia yakni Program Tumpangsari Kelapa-Jagung untuk petani di Sulawesi Utara (Sulut).
“Program ini bertujuan meningkatkan pendapatan petani kelapa melalui peningkatan produktifitas kopra serta memperkenalkan tumpang sari kelapa-jagung,” ujar Paruntu.
Paruntu dan kawan-kawan menggandeng Syngenta Fauzi Tubat, LSM Winrock Internasional Yacinta Esti, Kepala Balit Palma Ir. Emmy Sulistyowati, M.Agr, Ph.D.
Kemitraan World Economic Forum (WEF) untuk kemitraan pertanian berkelanjutan di Indonesia (PISAgro) resmi mengumumkan kemitraan anatar pemerintah dan swasta dalam rangka peningkatan sector pertanian mencapai kesejahteraan petani.
Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Minsel dalam hal ini menyeleski 400 petani yang ikut serta dalam program tersebut, sedangkan PT Cargill akan menyediakan bibit kelapa dan pupuk bagi petani, melakukan pelatihan budidaya, pasar, keamanan pangan.
LSM Winrock Internasional adalah organisasi nirlaba, berperan sebagai m0nitoring serta pendampingan bagi para petani dengan dibantu LSM Winrock. Cargill juga menyediakan pasar bagi kopra yang dihasilkan petani.
Syngenta adalah perusahan dalam bidang ilmu pertanian menyediakan benih jagung, membantu pengelolaan lahan percontohan, pelatihan bagi petani serta membantu menanam jagung hingga panen.
Bupati Minsel Christiany E. Paruntu, SE menyatakan menyambut baik dan mengapresiasi peluncuran program ini, untuk itu saya mendukung sepenuhnya kemitraan pemerintah dan swasta untuk meningkatkan produksi kelapa dan jagung di Minsel yang nantinya akan menunjang pendapatan petani itu sendiri.
ÔÇ£Kelapa adala salah satu komuditi terbesar di Minsel, sehingga memberikan kontribusi bagi perekonomian di Minsel.Nah, dengan adanya tumpang sari jagung ini akan lebih mensejahterakan petani kelapa karena sambil menunggu panen kelapa bisa menghasilkan pendapatan dari hasil jagung yang ditanam,ÔÇØ ujar Tetty Paruntu dalam sambutanya, yang dihadiri ratusan petani.
Country Head PT Cargill Amurang Indonesia Mr. Jean Louis Guillao mengatakan ini merupakan upata Cargill secara berkelanjutan meningkatkan kualitas hidup dan perekonomian petani di Sulut.
ÔÇ£Kolaborasi pemerintah dan sector swasta untuk meningkatkan pendapatan petani melalui program tumpang sari kelapa-jagung merupakan terobosan karena selain menjamin keberlanjutan rantai pasok kopra juga mengurangi ketergantungan akan jagung impor,ÔÇØ ungkapnya.
Kami menjajaki upaya peremajaan kelapa dan telah membagikan secara gratis 30.000 bibit kelapa kepada petani dalam kurun waktu dua tahun kedepan akan membagikan sampai 40.000 bibit kelapa lagi, tambah bule asal Amerika ini. ji
Be the first to leave a comment